Berita Ekonomi, Bisnis, Hiburan dan Wisata Indonesia Terbaru dan Terpopuler.

Sajak 41

Saban hari
Janjiku pada bumi itu-itu saja
Tawakkaltu ‘alallah

Dari fajar menyingsing
Hingga petang tenggelam
Seperti menyelam keadaan
Bagai alarm alam

Nyaris tidak berubah
Ibarat nafsu pada nafas yang terjungkal
Menelanjangi kebutaan-kebutaan fakir
Mengangkangi para jauhari

Terus saja begitu
Setiap hari, entah sampai kapan
Entahlah, entah padamu ya rabb
Entah pada sisa-sisa umurku

Bila saja bilangan di arlojiku membungkam
Berarah pandangan pada pendar dian
Yang jelas tak padu diwala sepanjang akal peratapan

Ah, biar kuikuti saja mau-NYA

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *