Bengkulu – Berita gembira datang dari Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu! Setelah melalui komunikasi intensif antara Pemerintah Provinsi Bengkulu dan PT Angkasa Pura II, akhirnya Kementerian Perhubungan menyetujui kelanjutan pembangunan terminal baru bandara.
“Pada tahun 2025, kami mendapat perintah untuk melanjutkan pembangunan terminal baru,” kata Eksekutif General Manajer PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Ngatimin K Murtono, Jumat (19/7/24).
Pembangunan terminal baru ini merupakan kelanjutan dari proyek yang sebelumnya tertunda akibat pandemi COVID-19. Saat ini, progres pembangunan telah mencapai 40% dan akan dilanjutkan dengan alokasi anggaran melalui program belanja modal (CAPEX) Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2025 PT Angkasa Pura II.
“Untuk anggaran pembangunannya, kami belum tahu pasti. Namun, atas persetujuan Pak Menhub, proyek ini akan dimasukkan dalam program CAPEX RKAP 2025,” ujar Ngatimin.
Pembangunan terminal baru ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan Bandara Fatmawati Soekarno, mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, serta menarik lebih banyak investasi dan wisatawan ke Bengkulu.
Selain pembangunan terminal baru, pengembangan bandara juga akan mencakup perbaikan atau relokasi tower pada terminal utama saat ini.
Dengan selesainya pembangunan dan pengembangan ini, Bandara Fatmawati Soekarno diharapkan dapat menjadi bandara yang lebih modern, nyaman, dan efisien, serta berperan penting dalam mendukung kemajuan Bengkulu.