sisi lain tertawa lepas dengan gestur jemari ceklis
Di seberang, para tetua, pedagang asongan, tukang parkir, dan penjual balon
hanya mangut karena tak paham apa yang patut di euforiakan
pikirnya,”apa sih? bagi nasi bungkus, kek”.
Dan kaum terintelektual,
terus mengumandangkan tabir harap,semu.
_090219_