Ketua Panitia Konferwil IX PWNU Provinsi Bengkulu, Muhammad Soleh, mengumumkan bahwa KH. Hasbullah Achmad terpilih sebagai Rois Syuriah dan Prof. Dr. H. Khairudin Wahid sebagai Ketua Tanfidziah.
“Alhamdulillah Konferwil IX NU Bengkulu sudah selesai dengan terpilihnya Rois Syuriah Bapak KH. Hasbullah Achmad dan Ketua Tanfidziah Prof. Dr. H. Khairudin Wahid untuk masa khidmat 2024-2029,” ujar Muhammad Soleh, Minggu (07/07/2024).
Rais Syuriah adalah jabatan tertinggi dalam Syuriyah, badan musyawarah pengambil keputusan tertinggi di NU yang bertugas membina dan mengawasi pelaksanaan keputusan-keputusan organisasi. Tanfidziyah adalah badan pelaksana harian NU yang menjalankan kebijakan atau keputusan yang telah ditetapkan oleh Syuriyah. Ketua Umum memimpin organisasi sehari-hari sesuai kebijakan yang ditentukan oleh pengurus Syuriyah.
Muhammad Soleh menjelaskan bahwa proses pemilihan berlangsung lancar dan penuh kekeluargaan, mencerminkan semangat persatuan dan kebersamaan di antara peserta Konferwil IX PWNU Bengkulu.
“Konferwil IX PWNU Bengkulu telah selesai dengan baik. Terima kasih atas dukungan semua pihak, sehingga terpilihlah kepengurusan yang baru. Semoga amanah ini dijalankan dengan sebaik-baiknya,” kata Muhammad Soleh.
Ia berharap PWNU Bengkulu dapat terus menjadi garda terdepan dalam menjaga dan mengembangkan nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jamaah di tengah masyarakat. Selain itu, ia juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperkuat peran NU dalam pembangunan daerah.
“Dengan terpilihnya mereka, diharapkan PWNU Bengkulu semakin maju dan berkontribusi signifikan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, baik di bidang keagamaan, pendidikan, maupun sosial. Semoga kepemimpinan baru ini membawa berkah dan manfaat besar bagi NU dan masyarakat,” tutupnya.